Mengenal tanaman palawija kacang Hijau

Kelompok Tani Sori Na'e
0
Kacang hijau (Vigna radiata) adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.



Tanaman palawija yang dikenal dengan sebutan "kacang hijau" memiliki nama ilmiah Phaseolus radiatus. Tanaman ini termasuk ke dalam famili Fabaceae atau suku kacang-kacangan. Kacang hijau dikenal dengan berbagai nama lokal di berbagai daerah, seperti mung bean (Inggris), moong bean (India), dan green gram (Internasional).

Berikut adalah beberapa informasi penting tentang tanaman kacang hijau:

Deskripsi Tanaman:

Ciri Fisik: Tanaman kacang hijau termasuk tanaman semusim. Daunnya terdiri dari daun majemuk yang terdiri dari tiga hingga lima anak daun. Bunga kacang hijau berwarna kuning pucat dan terdapat pada tangkai bunga yang panjang.
Buah: Kacang hijau menghasilkan polong yang panjang, berisi biji-bijian bulat kecil yang berwarna hijau.

Keberlanjutan dan Pemupukan: Tanah: Kacang hijau tumbuh baik di tanah yang gembur dan subur. Drainase yang baik sangat penting untuk mencegah genangan air.
Pemupukan: Pemberian pupuk nitrogen dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kacang hijau. Kegunaan: Konsumsi Makanan: Biji kacang hijau sering digunakan dalam berbagai hidangan kuliner, baik yang bersifat gurih maupun manis.
Sumber Nutrisi: Kacang hijau kaya akan nutrisi, termasuk protein, serat, vitamin, dan mineral. Konsumsi kacang hijau dapat memberikan manfaat kesehatan.
Cara Budidaya: Penanaman: Kacang hijau biasanya ditanam pada musim semi atau musim panas. Benih dapat ditanam langsung di tanah atau dalam pot.
Perawatan: Tanaman ini membutuhkan penyiraman yang cukup, terutama pada fase pertumbuhan awal. Pemangkasan dapat dilakukan untuk memastikan pertumbuhan yang baik.

Manfaat Lingkungan: Tanaman Penutup Tanah: Kacang hijau dapat digunakan sebagai tanaman penutup tanah untuk mencegah erosi tanah.
Fixasi Nitrogen: Seperti tanaman kacang-kacangan lainnya, kacang hijau dapat membantu meningkatkan kadar nitrogen tanah melalui proses fiksasi nitrogen oleh akar nodul yang terbentuk.
Budidaya kacang hijau merupakan kegiatan pertanian yang umum di berbagai negara, terutama di Asia. Tanaman ini tidak hanya memberikan panen yang berlimpah tetapi juga memberikan manfaat nutrisi bagi konsumen dan mendukung keberlanjutan lingkungan.

Referensi :

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)